Sabtu, 26 Juli 2014

Fun with Yugi-Oh! Cards #4

Assalamu'alaikum....

FWYC kembali hadir untuk melengkapi hari-hari indah teman-teman, postingan kali ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan jadi Apreza iseng saja menulis sesi berikutnya...karena request dari Errick-san belum selesai ^^"

Fun with "The Winged Dragon of Ra"

Sebelumnya pada FWYC telah menceritakan salah satu monster kebanggaan Dewa Ra, yaitu Obelisk (bisa dilihat di sini). Kali ini jelas tertulis yang akan kita bahas adalah hal lain yang berhubungan dengan Ra.

Sebelum Apreza menceritakan lebih jauh tentang kartu ini, mari kita lihat penjelasan dari kartu berikut:

Cannot be Special Summoned. Requires 3 Tributes to Normal Summon (cannot be Normal Set). This card's Normal Summon cannot be negated. When Normal Summoned, other cards and effects cannot be activated. When this card is Normal Summoned: You can pay Life Points so that you only have 100 left; this card gains ATK and DEF equal to the amount of Life Points paid. You can pay 1000 Life Points, then target 1 monster on the field; destroy that target.
Nama kartunya mengartikan "Naga Bersayap dari Ra", kedatangan sang naga bersayap ini sama dengan monster milik sang dewa matahari lainnya..perlu mengorbankan tentara perangnya. Kedatangannyapun tak dapat dicegah oleh musuh, dan saat sang naga muncul tak ada yang bisa merespon kehadirannya. Saat sang naga muncul, Dewa Ra berhak untuk mengorbankan dirinya untuk menjadi lemah supaya memberi kekuatan kepada sang naga. Semakin lemah sang dewa, semakin kuat sang naga. Dewa Ra juga bisa mengorbankan sebagian kecil kekuatannya untuk secara khusus memerintah sang naga untuk membunuh lawan secara spesifik.

Wujud dari sang naga ini adalah seekor naga emas berkepala elang. Bentuk kepala dipilih seperti elang sebagai rasa hormat kepada Dewa Horus (Dewa Langit) yang selalu bersama Dewa Ra selama ini. Sosok sang naga memang menakutkan, namun jika Dewa Ra tidak mengorbankan sebagiuan besar kekuatannya, sang naga bukanlah apa-apa. Kenapa Dewa Ra sampai harus melakukan seperti itu? Padahal itu membahayakan diri Dewa Ra sendiri, itu karena sang naga merupakan perwujudan nyata dari Dewa Ra yang mana Dewa Ra sebelumnya hanya sekeping matahari. Maka dari itu sang naga datang hanya saat terkahir yang akan menyangkut kelangsungan sang dewa.

#FunStory .... Have Fun ^^"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar