Senin, 10 Oktober 2011

Apa Peran Keluarga (Orang Tua) dalam Membentuk Kepribadian Anak?


Assalamu’alaikum Wr. Wb.


"Peran Ibu dalam membentuk kepribadian anak"
Keluarga adalah manusia terdekat bagi seorang anak. Terutama orang tua, adalah penuntun hidup dan pedoman seorang anak setelah nabi Muhammad SAW.. Sedangkan, saudara adalah sahabat paling dekatnya. Keluarga adalah tempat seorang anak mencari ilmu dan lainnya, namun peran seperti apakah sebuah keluarga khususnya orang tua bagi anaknya dalam hal kepribadian seorang anak?
Anak adalah manusia yang masih membutuhkan pembimbing dalam menentukan jalan hidupnya. Kepribadian berasal dari bahasa italia dan Inggris yaitu Persona dan Personality, yang berarti topeng. Islam telah menyediakan berbagai macam cara untuk orang tua dalam membentuk kepribadian anaknya.  Sebelum itu Islam juga telah memberikan aturan-aturan dari masa pra-kelahiran yaitu cara memilih pasangan hidup dan adab berhubungan seks sampai pasca-kelahiran, seperti pembacaan adzan dan iqamah pada telinga bayi, tahnik (meletakkan buah kurma pada langit-langit bayi), mendo’akan, pemberian nama yang bagus, aqiqah, khitan,  mencukur rambut bayi, bersedekah seharga emas/perak yang ditimbang dengan seberat rambut.

Perilaku-perilaku seperti hal di atas akan merangsang keprilakuannya secara bertahap seiring dengan pertumbuhannya. Orang tua, yaitu ayah dan ibu harus melaksanan tugas mereka masing-masing di hadapan anaknya. Khususnya pada ibu yang sangat penting dalam menjaga akhlak, jasmani, kejiwaannya dalam masa pra-kehamilan sampai masa kehamilan, agar anaknya diberikan oleh Allah SWT. Perilaku yang baik, shaleh dan juga sehat.
Setelah sang ibu melahirkan anaknya, tak lupa ibu dan juga ayahnya memberikan kasih sayang yang penuh padanya. Orang tua harus memberikan suasana ketenangan dan rasa aman dalam lingkungan rumah, hubungan anak dan orang tua harus dilandasi dengan rasa hormat. Hormat di sini adalah selain ketegasan kedua orang tua, mereka juga harus menuruti dan memberikan keinginan dan kemauan alami seorang anak. Mewujudkan rasa kepercayaan antar orang tua dan anak, menghargai dan kelayakan terhadapnya. Hal tersebut bisa membuat sang anak menjadi lebih berani dalam bersikap dan lebih maju serta berusaha giat, tidak lupa setiap keluarga diharuskan mengadakan rapat keluarga antara orangtua dan anak yang bertujuan agar orang tua mengetahui kejiwaan anak.

Demikian pembahasan tentang peran orang tua dalam membentuk kepribadian anak, semoga pembaca khususnya orang tua dapat memahami lebih dalam tentang seorang anak. Dan juga semoga dosen mata kuliah Ilmu Sosial Dasar ini dapat memberikan nilai yang pantas setelah membaca posting ini.


Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Enhanced by Zemanta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar